Jenis-Jenis Descender Rope: Pilihan Aman Turun Vertikal!

Selain ascender, alat lain yang punya peran penting dalam pekerjaan ketinggian adalah descender rope. Sederhananya, descender adalah alat untuk mengatur kecepatan seseorang yang turun dari ketinggian dan terikat pada tali. Tidak heran, kalau alat ini punya peran krusial untuk memastikan keselamatan pekerja di ketinggian.

Ada beberapa jenis-jenis descender yang biasa digunakan dan memudahkan pekerja turun dari ketinggian dengan mudah. Untuk itu, bagi Anda yang ingin bekerja di ketinggian, wajib memahami secara mendalam tentang descender.

Fungsi Descender Rope

Sebelum masuk pembahasan jenis-jenis descender, pahami dulu fungsinya. Tujuannya, supaya Anda tidak salah paham terkait kegunaan descender.

1. Mengendalikan Kecepatan saat Turun dari Ketinggian

Fungsi utama dari descender adalah membantu Anda mengontrol kecepatan saat turun melalui tali, terutama ketika berada di posisi tinggi. 

Saat tali dimasukkan ke dalam descender dan Anda mulai menurunkan beban tubuh, alat ini akan memberikan hambatan gesekan yang bisa diatur, sehingga bisa turun secara perlahan, stabil, dan terkontrol.

2. Perlindungan Keamanan saat Turun

Selain mengontrol kecepatan, descender juga berfungsi sebagai alat pengaman tambahan yang membantu Anda tetap aman dalam proses penurunan. 

Banyak model descender modern sudah dilengkapi dengan fitur auto-lock atau panic stop, yang secara otomatis akan menghentikan pergerakan tali saat Anda menarik tuas terlalu keras atau saat Anda secara tidak sengaja melepas alat. 

3. Fleksibilitas dalam Berbagai Situasi

Descender juga memberikan fleksibilitas yang tinggi untuk Anda gunakan di berbagai situasi dan medan, mulai dari aktivitas olahraga, seperti rappelling dan canyoning, hingga pekerjaan industri, seperti inspeksi gedung, penyelamatan vertikal, hingga pemadaman kebakaran di gedung bertingkat. 

Beberapa jenis descender bahkan memungkinkan Anda berhenti di tengah-tengah tali, menggantung di posisi tertentu, atau berpindah ke sistem kerja lainnya. Dengan alat ini, Anda bisa menyesuaikan teknik turun berdasarkan kondisi lapangan tanpa harus mengganti alat, sehingga lebih efisien dan praktis untuk aktivitas kompleks di ketinggian.

Jenis-jenis Descender Rope Umum untuk Digunakan

Sekarang Anda sudah tahu tentang fungsi descender, kan? Ternyata, descender punya peran penting banget untuk memastikan keamanan dan keselamatan pekerja di ketinggian saat turun ke bawah.

Selanjutnya, Anda bisa memahami jenis-jenis descender yang umum digunakan berikut ini:

1. Memahami Descender Rope Tipe Tube

Jenis descender pertama adalah tube dengan bentuk menyerupai tabung dengan dua lubang tempat tali dimasukkan. Alat ini bekerja dengan menciptakan gesekan antara tali dan perangkat, memungkinkan Anda untuk mengontrol kecepatan saat menuruni tali. 

Keunggulan utama dari tipe ini adalah kesederhanaannya, ringan, dan kompatibel dengan berbagai diameter tali. Namun, karena tidak memiliki mekanisme pengunci otomatis, Anda harus selalu menjaga pegangan pada tali untuk mengendalikan laju turun dan memastikan keamanan. 

2. Descender Rope Tipe Auto-Locking

Descender tipe auto-locking dilengkapi dengan mekanisme pengunci otomatis yang akan aktif saat terjadi penarikan mendadak atau jika Anda melepaskan pegangan pada tali. Fitur ini memberikan tingkat keamanan tambahan karena dapat menghentikan pergerakan tali secara otomatis, mencegah jatuh bebas. 

Alat ini sangat berguna dalam situasi di mana Anda perlu berhenti di tengah penurunan atau saat bekerja di posisi tetap untuk waktu yang lama. Meskipun lebih kompleks dan berat dibandingkan tipe tuber, keunggulan dalam hal keamanan membuatnya populer di kalangan profesional dan ketika melakukan di ketinggian.

3. Descender Rope Tipe Figure-8

Terakhir, jenis-jenis descender adalah tipe figure-8 dengan bentuk khas menyerupai angka delapan dan dua lubang berbeda ukuran. Tali dimasukkan melalui lubang besar dan dililitkan ke lubang kecil, menciptakan gesekan yang memungkinkan kontrol kecepatan saat turun. 

Alat ini dikenal karena kemampuannya memberikan penurunan yang halus dan terkontrol, serta cocok untuk berbagai diameter tali. Namun, penggunaan figure-8 memerlukan teknik yang tepat karena jika tidak digunakan dengan benar, dapat menyebabkan tali menjadi kusut atau memutar. 

Jenis Descender Rope

Mekanisme Kerja Pengaman Descender Rope

Masuk ke pembahasan cara kerja descender, bagaimana itu? Pada intinya, cara kerja descender adalah dengan menghasilkan gesekan pada tali dan mengubah energi kinetik (gerakan) menjadi energi panas.

Proses kerja itulah yang memungkinkan pekerja turun dari ketinggian dengan kontrol lebih baik. Dengan begitu, dapat mengurangi risiko jatuh serta meningkatkan keamanan saat bekerja di ketinggian.

Rekomendasi Descender Rope Pemula

Sama halnya dengan peralatan ketinggian lainnya, descender juga tidak bisa digunakan secara sembarangan. Jadi, buat Anda yang baru mau bekerja di ketinggian, sebaiknya simak dulu rekomendasi descender bagi pemula berikut ini:

1. Petzl Verso (Tipe Tube)

Jika Anda baru memulai aktivitas panjat atau kerja vertikal, Petzl Verso adalah salah satu pilihan terbaik karena desainnya sangat mudah dipahami. 

Descender ini termasuk dalam kategori tube, sehingga Anda bisa mengontrol kecepatan turun menggunakan friksi dari tali secara langsung, dan tidak ada mekanisme otomatis yang bisa membingungkan pemula. 

2. Petzl GRIGRI (Auto-Locking)

Kalau Anda ingin langsung belajar dengan alat yang lebih canggih dan aman, Petzl GRIGRI adalah rekomendasi populer di kalangan pemula yang ingin naik level. 

GRIGRI menggunakan mekanisme cam auto-locking, yang berarti alat ini akan secara otomatis mengunci tali saat terjadi tarikan mendadak atau saat Anda berhenti turun. 

3. Kong Figure 8 Classic

Buat Anda yang ingin memulai dengan peralatan sederhana dan hemat biaya, Kong Figure 8 Classic bisa jadi pilihan dasar yang baik. 

Alat ini masuk dalam tipe figure-8, dan meskipun butuh latihan teknik lebih banyak agar tali tidak kusut, alat ini sangat efektif untuk latihan kontrol turun dan mengembangkan teknik rappel Anda sejak awal. 

Cara Perawatan dan Pemeriksaan Descender Rope

Selain memahami jenis-jenis descender, Anda juga wajib tahu cara perawatan dan pemeriksaannya. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa descender tetap aman digunakan.

  • Bersihkan descender setelah digunakan dari lingkungan berdebu atau lumpur
  • Pastikan descender dalam kondisi kering sebelum disimpan untuk mencegah korosi
  • Periksa bagian mekanisme pengunci, pegas, dan tuas pengatur dari aus atau karat
  • Periksa permukaan logam dari tanda aus atau retak
  • Simpan di tempat yang kering, bersih, dan terhindar dari sinar matahari langsung

Penutup

Nah, itulah tadi pembahasan mengenai jenis-jenis descender rope beserta dengan cara perawatan dan pemeriksaannya. Informasi ini sangat penting bagi Anda yang tertarik buat bekerja di ketinggian.

Jadi, kalau Anda masih belum paham tentang penggunaan descender dengan benar, bisa ikuti pelatihan Tenaga Kerja Bangunan Tinggi (TKBT) hanya ada di PT Mandiri Maha Daya. Pelatihan ini tidak hanya soal teori saja, melainkan juga praktik bekerja di ketinggian menggunakan descender secara langsung.

Maka dari itu, Anda bisa segera isi formulir di bawah ini untuk mengikuti pelatihan TKBT di PT Mandiri Maha Daya!